Minggu, 01 Januari 2012

MENYUSURI TANYA


Duduk tidak jauh dari jangkauan mataku
Menikmati makan siangnya di suatu gerai
Kusisir seluruh gerak geriknya dengan tatapanku
Tentu tak kupandang bila biasa kutemui

Berpakaian hitam dan mengkilat legam kulit punggung terbuka
Rambut terurai memanjang tak lagi asli warnanya
Bibirnya tak henti menghisap dan memainkan irama asap mengepul
Cantikkah ia? Begitu tak terkira

Apakah itu kenikmatan atau sebuah gaya hidup
Benarkah itu kegelisahan atau usaha menutup diri
Mungkinkah itu sebuah juga hasil emansipasi
Ataukah itu justru membuktikan ke-siapa-annya

Aku menerawang tak henti bertanya
Lalu mengapa selalu ada tanya
Ataukah aku yang tak biasa
Entahlah apakah aku kelak masih akan terpana
(Purwokerto - Menutup tahun – 31 des 2011)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar